Tingkat Pengangguran di Rembang
-
2024: Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kabupaten Rembang tercatat sekitar 2,84%, menempatkannya sebagai peringkat ketiga terendah di Jawa Tengah. Rata-rata TPT provinsi berada di 4,78%.
-
2023: TPT Rembang tercatat 2,60%, naik dari 1,76% pada 2022, tetapi masih sangat rendah dibanding berbagai daerah lain.
-
Data 2025 juga memperkuat posisi Rembang sebagai wilayah dengan pengangguran rendah: angka nasional per Februari 2025 sebesar 4,33%, sementara Rembang tetap stabil di sekitar 2,84%.
Kesimpulan: Secara statistik, Rembang memiliki tingkat pengangguran yang stabil dan jauh lebih rendah dari rata-rata provinsi, sehingga peluang kerja relatif lebih terbuka dibanding daerah-daerah lain di Jawa Tengah.
Apa Penyebab Angka TPT Rembang Rendah?
-
Sektor industri yang tumbuh: Rembang memiliki kehadiran sejumlah perusahaan manufaktur besar seperti PT Parkland World Indonesia (PWI), PT Djarum, PT HSK, dan PT Heng Xuan Internasional yang menyerap ribuan tenaga kerja baru.
-
Basis ekonomi beragam: Pertanian, perikanan, manufaktur, dan pariwisata (contohnya Pantai Kartini dan Lasem) mendukung penyediaan lapangan kerja baik formal maupun informal.
-
Respons pemerintah terhadap tantangan: Pemerintah Kabupaten telah mendorong pelatihan vokasional, penguatan UMKM, dan proyek padat karya untuk memperluas peluang kerja lokal.
Apa Tantangan yang Masih Ada?
-
Angkatan kerja baru: Setiap tahun banyak lulusan baru, dan meskipun TPT stabil, jumlah pengangguran tetap naik akibat makin banyak pencari kerja.
-
Pengaruh ekonomi eksternal: Penurunan permintaan ekspor atau order produksi dapat memaksa perusahaan melakukan efisiensi seperti merumahkan karyawan.
-
Sektor informal mendominasi: Banyak pekerja yang menyasar sektor informal, yang rentan terhadap ketidakpastian ekonomi.
Ringkasan:
| Aspek | Kondisi Saat Ini di Rembang |
|---|---|
| Tingkat Pengangguran | Stabil rendah, sekitar 2,84% |
| Peringkat di Jateng | Peringkat ketiga terendah |
| Prospek Lapangan Kerja | Relatif baik karena industri dan UMKM |
| Tantangan Yang Ada | Bertambahnya pencari kerja, sektor informal |
Secara umum, kamu tidak perlu khawatir terlalu berlebihan—data menunjukkan peluang kerja di Rembang tergolong cukup menjanjikan dibanding banyak daerah lain. Tapi tentu saja, kemudahan mendapatkan pekerjaan juga sangat tergantung pada kompetensi individu, bidang yang dilamar, serta ketersediaan lapangan kerja di sektor tersebut.
Baca juga : tips lainnya terkait lowongan dan dunia kerja
